Sore urbaners...sering merasa terganggu saat menyetir mobil ?? simak beberapa penyebabnya berikut ini, semoga bisa membantu urbaners untuk mengatasi
Berkendara memang membutuhkan tingkat konsentrasi yang baik. Hilang konsentrasi dalam hitungan detik saja bisa menyebabkan kecelakaan fatal di jalan raya. Pengalih konsentrasi berkendara mencakup tiga factor, yaitu faktor visual; mengalihkan mata dari jalan, faktor manual yang menyebabkan tangan lepas dari kemudi, dan faktor kognitif , ketika pikiran melayang ke berbagai hal. Karena itu kenali sepuluh hal yang dpat mnggangu konsentrasi berkendara Urbaners berikut ini.
1. Ponsel
Penggunaan ponsel, baik untk mengirim SMS, menelepon, membalas e-mail, atau menggunakan handset, saat berkendara menjadi salah satu penyebab kecelakaan jalan raya fatal di berbagai Negara. Mengirim SMS sambil mengemudi misalnya, yang paling dianggap berbahaya karena mencakup factor visual, manual, dan kognitif.
2. Menyetel Musik
Menyetel music dengan volume keras menyulitkan pengemudi waspada dengan jalanan sekitar. Suara kendaraan atau bunyi klakson dari kendaraan lain adalah saah satu bentuk komunikasi untuk aman berkendara.
3. Jenis Musik
Sebuah penelitian yang dilakukan oleh seorang psikolog dari London University, Simon Moore, mengungkapkan musik ideal untuk berkendara adalah yang memiliki tempo sama dengan denyut jantung manusia yaitu 60-80 entakan per menit. Jika terlalu cepat orang umumnya cenderung berkonsentrasi ke musik ketimbang ke jalan.
4. Teralihkan
Teralihkan dengan berbagai hal yang ditemui djalan, seperti saat melewati took kue yang disukai, papan reklame yang menarik, atau peristiwa yang tengah berlangsung ditengah jalan seperti orang yang sedangbertengkat atau kecelakaan.
5. Ada teman yang menemani
Selama terjebak dalam kemacetan memang menyenangkan jika ada teman yang menemani. Namun, tak jarang karena terlalu asyik dan seru bercanda, konsentrasi ke jalan pun buyar. Menyundul mobil di depan atau tidak melihat kendaraan yang tiba-tiba melintas adalah salah satu akibat daya focus kurang.
6. Masalah Psikologis
Masalah psikologis dapat mengalihkan perhatian seseorang. Mereka yang sedang mengalami kesedihan, kedukaan atau masalah bisa meningkatkan resiko bahaya di jalan raya karena daya konsentrasi menurun.
7. Kurangi Emosi
Kurangi emosi saat berkendara. Hindari marah-marah yang tidak perlu karena hal ini justru dapat melibatkan Urbaners pada persoalan yang lebih fatal.
8. Perut Lapar
Perut lapar sering menjadi biang keladi rendahnya konsentrasi, sama halnya dengan saat mengemudi.
9. Mengemil
Mengemudi sambil ngemil sering ditemui, tetapi hal ini dapat mengurangi tingkat konsentrasi dan tingkat kewaspadaan terhadap segala hal yang terjadi.
10. Mengantuk
Faktor ngantuk ini sering menjadi biang keladi kecelakaan di jalan raya, bahkan berakibat fatal, sehingga disarankan untuk menepi beberapa saat sebelum kembali melanjutkan perjalanan.
Woow... kerenz gan,, bisa mengurangi angka kecelakaan nih.. sip sip sip :)
BalasHapusTerima kasih gan..itu harapan ane, semoga bisa membantu :)
BalasHapus